Marx Weber VS Karl Marx

Label:

Kapitalisme atau Kapital adalah suatu paham yang meyakini bahwa pemilik modal bisa melakukan usahanya untuk meraih keuntungan sebesar-besarnya. Demi prinsip tersebut, maka pemerintah tidak dapat melakukan intervensi pasar guna keuntungan bersama, tapi intervensi pemerintah dilakukan secara besar-besaran untung kepentingan-kepentingan pribadi. Walaupun demikian, kapitalisme sebenarnya tidak memiliki definisi universal yang bisa diterima secara luas. Beberapa ahli mendefinisikan kapitalisme sebagai sebuah sistem yang mulai berlaku di Eropa pada abad ke-16 hingga abad ke-19, yaitu
pada masa perkembangan perbankan komersial Eropadi mana sekelompok individu maupun kelompok dapat bertindak sebagai suatu badan tertentu yang dapat memiliki maupun melakukan perdagangan benda milik pribadi, terutama barang modal, seperti tanah dan manusia guna proses perubahan dari barang modal ke barang jadi. Untuk mendapatkan modal-modal tersebut, para kapitalis harus mendapatkan bahan baku dan mesin dahulu, baru buruh sebagai operator mesin dan juga untuk mendapatkan nilai lebih dari bahan baku tersebut.(www.wikipedia.com).  Berbicara tentang kapitalisme memang tidak akan ada habisnya lalu bagaimana kapitalisme menurut tokoh teori sosiologi max weber dan karl mark?
Menurut max weber kapitalisme merupakan paham yang baik yang dapat menyejahterakan manusia jika memakai teori ini. Kapitalisme berawal dari etika protestan yang mengajarkan untuk hidup berhemat, rajin bekerja, disipilin sebagai bentuk pemujaan terjadap Tuhan. selain itu etika protestan sangat ketat sekali terhadap hiidup santai dan bersenang-senang  karena hal itu munculah semangat kapitalisme.  kaitan antar etika protestan dan spirit kapitalisme:
  • kapitalisme bisa mengejar kepentingan ekonmi mereka dan merasa bahwa hal ini bukan sekedar kepentingan diri tapi merupaka kepentingan agama
  • calvinisme atau protestan membekali kapitalis yang sedang tumbuh dengan manusia untuk bekerja giat penuh semangat rajin dll
  • calvinisme melegitimasi ketimpangan sistem stratifikasi dengan memberikan kapitalis “jaminan rasa nyaman”
Namun berbeda dengan max weber yang di besarkan oleh orang tuanya, yang ibunya merupkan protestan yang salih. Karl mark justru sangat tidak percaya sekali dengan agama. hal ini dikarenakan ketika mark berusia belasan tahun bapaknya pindah agama cuma karena hal  bisnis sehingga mark beranggapan bahwa agama hanyalah candu manusia. Dalam teorinya karl mark, tentag teori perjuangan kelas dimana kelas menurut mark terbagii menjadi dua golongan yaitu kelas borjuis (pemilik modal ) dan kelas proletar (buruh). Menurut ia kaum proletar sangatlah dirugikan dalam segala hal oeh kaum borjuis. Tidak lain dan tidak lepas disebabkan kapitalisme. mark menganggap tindakan borjuis  semata-semata hanya ingin meraih keuntungan yang sebanyak-banyaknya karena prinsip kapitalisme yaitu menumpuk uang dalam artian dari uang menjadi uang, sehingga terjadilah eksploitasi dan kaum proletar menjadi sasaranya.
Melihat fenomena tersebut mark sangatlah benci terhadap kapitalisme, maka dengan ajaran marxismenya ia mencetuskan untuk mengubah segala sistem dengan sistem  sosiaal komunis yang artinya sama rasa sama rata. dan komunis ini tidak percaya akanadanya Tuhan karena pemikiran mark yang menganggap bahwa agama hanyalah candu masyarakat.
sumber:

0 komentar:

Posting Komentar